Bisakah Berteman dengan Mantan Kekasih?
Mungkin Anda sudah lama melupakan mantan Anda atau sudah mulai menikmati hidup Anda tanpa si Dia lagi. Tapi, apa yang terjadi ketika Anda sudah berhasil mengontrol perasaan dengan baik pasca perpisahan dengan sang mantan, namun ia tiba-tiba datang dan ingin berhubungan baik sebagai teman?
Anda pasti bimbang dan ada perasaan takut bila nantinya punya perasaan lebih lagi terhadapnya. Jangan khawatir, berikut kami rangkum 5 tips dari sofeminine yang dapat membantu Anda menemukan jawabannya.
1. Makna Pertemanan
Pikirkan tentang hubungan yang nantinya akan jalani. Apakah Anda benar-benar bisa menganggapnya sebagai teman? Tentunya hubungan yang Anda jalani nanti tidak akan seperti Anda pacaran dulu. Sulit memang, untuk menjalin lagi suatu hubungan baik dengan mantan kekasih, tapi bukan berarti tidak bisa. Tapi, bila Anda merasa sangat berat dan di lubuk hati terdalam masih ada perasaa sayang dan dendam yang sulit dipisahkan, sebaiknya Anda butuh waktu lebih lama lagi untuk menjauhkan diri darinya.
2. Bagaimana Perasaan Anda Terhadapnya?
Pasca putus cinta, ada kemungkinan perasaan Anda untuknya masih ada yang tertinggal. Entah itu rasa sakit hati atau rasa sayang. Pertimbangkan kedua hal tersebut. Terkadang, perasaan aneh atau benih-benih cinta mulai muncul lagi ketika Anda sudah lama tak bertemu mantan Anda. Untuk itu, ada baiknya Anda berdua bertemu untuk sekedar mengobrol. Bila Anda merasa biasa saja. Tandanya Anda siap untuk berteman.
3. Bagaimana Perasaan Mantan?
Jangan hanya peka terhadap perasaan sendiri, Anda pun harus mengetahui bagaimana perasaan mantan terhadap Anda. Kenali sinyal-sinyal yang ia berikan. Jangan sampai kebaikannya yang diatasnamakan pertemanan hanyalah 'modus' si dia untuk menggaet Anda kembali.
4. Dampak
Kembali berteman memang langkah awal untuk memperbaiki suatu hubungan. Pertimbangkan kembali alasan-alasan yang membuat Anda yakin untuk berteman lagi. Ingatlah lagi alasan Anda putus. Bila anda sudah benar-benar memaaafkannya dan berpikir bahwa pertemanan adalah langkah yang tepat, Anda dapat memulai hubungan yang baik lagi dengan mudah.
Mungkin Anda sudah lama melupakan mantan Anda atau sudah mulai menikmati hidup Anda tanpa si Dia lagi. Tapi, apa yang terjadi ketika Anda sudah berhasil mengontrol perasaan dengan baik pasca perpisahan dengan sang mantan, namun ia tiba-tiba datang dan ingin berhubungan baik sebagai teman?
Anda pasti bimbang dan ada perasaan takut bila nantinya punya perasaan lebih lagi terhadapnya. Jangan khawatir, berikut kami rangkum 5 tips dari sofeminine yang dapat membantu Anda menemukan jawabannya.
1. Makna Pertemanan
Pikirkan tentang hubungan yang nantinya akan jalani. Apakah Anda benar-benar bisa menganggapnya sebagai teman? Tentunya hubungan yang Anda jalani nanti tidak akan seperti Anda pacaran dulu. Sulit memang, untuk menjalin lagi suatu hubungan baik dengan mantan kekasih, tapi bukan berarti tidak bisa. Tapi, bila Anda merasa sangat berat dan di lubuk hati terdalam masih ada perasaa sayang dan dendam yang sulit dipisahkan, sebaiknya Anda butuh waktu lebih lama lagi untuk menjauhkan diri darinya.
2. Bagaimana Perasaan Anda Terhadapnya?
Pasca putus cinta, ada kemungkinan perasaan Anda untuknya masih ada yang tertinggal. Entah itu rasa sakit hati atau rasa sayang. Pertimbangkan kedua hal tersebut. Terkadang, perasaan aneh atau benih-benih cinta mulai muncul lagi ketika Anda sudah lama tak bertemu mantan Anda. Untuk itu, ada baiknya Anda berdua bertemu untuk sekedar mengobrol. Bila Anda merasa biasa saja. Tandanya Anda siap untuk berteman.
3. Bagaimana Perasaan Mantan?
Jangan hanya peka terhadap perasaan sendiri, Anda pun harus mengetahui bagaimana perasaan mantan terhadap Anda. Kenali sinyal-sinyal yang ia berikan. Jangan sampai kebaikannya yang diatasnamakan pertemanan hanyalah 'modus' si dia untuk menggaet Anda kembali.
4. Dampak
Kembali berteman memang langkah awal untuk memperbaiki suatu hubungan. Pertimbangkan kembali alasan-alasan yang membuat Anda yakin untuk berteman lagi. Ingatlah lagi alasan Anda putus. Bila anda sudah benar-benar memaaafkannya dan berpikir bahwa pertemanan adalah langkah yang tepat, Anda dapat memulai hubungan yang baik lagi dengan mudah.
No comments:
Post a Comment